Pasalnya, puluhan pria tak dikenal berambut cepak merusak rumah warga hingga rata dengan tanah.


Bahkan, untuk mengintimidasi warga, para pria berbadan tegap sempat meletuskan senjata api ke udara sebanyakk 6 kali.


Seorang warga, M. Rizky ketika dikonfirmasi wartawan di lokasi menyebutkan, mereka (para pelaku) datang dengan menumpangi 7 mobil dan yang lainnya menaikki satu unit boat.


“Aku lihat mereka ada yang membawa senjata laras panjang dan empat (4) pistol, ketika kami mau keluar kami dilarang mereka, terus tak lama kemudian aku mendengar suara tembakan sebanyak enam (6) kali, ” ucapnya.


Ciri-ciri mereka, sambung warga tersebut, tinggi besar, mereka kurang lebih empat puluh (40) orang.


Sementara itu warga lainnya, Nurhayani menyebutkan dirinya sempat dibekap tiga orang pria karena berupa mengambil gambar para pelaku penyerangan dan pengerusakan rumah mereka.


“Aku sempat dipegang tiga pria, satu memegang dari belakang karena aku berupaya mengambil poto mereka, mereka bilang sama aku enggak boleh memoto-moto mereka,” ucap Nurhayani yang mengaku rumahnya rata dengan tanah akibat dihancurkan para pelaku.


Warga lainnya, Irna juga mengaku melihat peristiwa tersebut melalui jendela rumahnya.


Kejadian tadi siang, mereka memukul dinding rumah warga yang terbuat dari papan mengunakan senjata jenis pistol dan senjata laras panjang dan senjata mereka juga ditembakkan dan nomor polisi (bk-red) mobil mereka tutup” ucap Irna.


Salah seorang warga lainnya mengaku berhasil mengabadikan saat puluhan pria berbadan tegap tersebut menghancurkan salah satu rumah melalui sebuah video,namun enggan untuk menyebarkannya.


“Setelah mereka menghancurkan rumah warga mereka cepat pergi dan masuk kedalam mobil, tapi warga sempat melawan dengan melempari mobil mereka, hingga beberapa kaca mobil mereka tadi ada yang pecah, ” Pungkasnya.


Terpisah, Kepala Lingkungan XIV Carles Hutagalung ketika dikonfirmasi saat mendampingi warganya membuat LP ke SPKT Polres Pelabuhan Belawan mengaku ada sekitar lima (5) unit rumah warganya yang dirusak.


“Menurut keterangan warga, para pelaku datang mengunakan 6 unit mobil dan 1 lagi datang kelokasi menggunkan boat beberapa diantara mereka membawa senjata api dan meletuskan nya,” ucapnya.


Pantuan Wartawan dilokasi, tampak Polres Pelabuhan Belawan memasang Polisi Line.


Tampak hadir dilokasi Kapolsek Belawan Kompol H. Limbong, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP Zikri Muammar, Kanitres Polsek Belawan dan Kasat Sahbara.


Beberapa warga juga sedang berada di SPKT Polres Pelabuhan Belawan untuk membuat laporan serta beberapa warga lainnya juga tampak diarahkan membuat pengaduan ke petugas POMAD di Belawan. 


Tak sedikit diantaranya meminta Kodam I/BB untuk membantu warga mengungkap identitas puluhan pria berbadan tegap tersebut.


"Tolonglah Pak Pangdam I Bukit Barisan agar membantu kami juga untuk mengungkap pelakunya," Pinta seorang warga sambil meminta identitasnya dirahasiakan.(Jonatan)