Keterangan Foto; Barak Judi Dadu Kopiok.
Selasa(23/9/25)
Sibolangit] Polsek Pancur Batu,Polrestabes Medan tampaknya masih belum mampu seirama dengan Forkopimda Sumatera utara yang saat ini tengah gencar melakukan penindakan terhadap lokasi-lokasi yang disinyalir berkaitan dengan Barak Peredaran Narkotika dan Perjudian di Sumatera Utara.
FORKOPIMDA SUMUT yang tergabung dengan Gubernur Sumatera Utara Boby Nasution belakangan diketahui tengah gencar melakukan penindakan terhadap tempat-tempat yang berhubungan dengan Narkotika dan Perjudian seperti yang dilakukan di Kabupaten Deli serdang,Kota Binjai,hingga Kabupaten Langkat,Sumatera Utara.
Sayangnya,ketegasan itu tak sejalan dengan keseriusan Polsek Pancur batu yang diduga kuat malah memberi restu terhadap satu lokasi barak judi dan Narkoba di Desa Bandar Baru,Kecamatan Sibolangit.
Lokasi itu berada disebelah kanan sebelum kawasan Hotel-Hotel Melati,disana lokasi masuk dijaga dengan menggunakan Portal dan beberapa Preman berjaga dipintu masuk ke lokasi.
Puluhan kendaraan roda 4 dan ratusan kendaraan roda 2 tampak terparkir dan lalu-lalang masuk dan keluar dari lokasi tanpa kuatir lagi dengan kedatangan petugas.
Sedangkan pengelola merupakan pria yang dikenal para pecandu judi dengan sebutan "Doktor Dadu" membuat para pecandu judi antar Kabupaten dan Kota datang ke lokasi tersebut.
"Ntah dari mana aja datang Bang,dari Tanah Karo,dari sini sibolangit,dari Medan,dari Binjai,dari Langkat,sampai dari Simalungun pun datang," Beber salah seorang pengunjung saat awak Media ini menyusup ke lokasi.
Para pecandu judi dadu Kopiok yang buka sejak pukul 14.00 siang hingga pukul 01.00 dinihari itu tampak berdesak-desakan menjaga uang taruhannya dimeja berukuran 1X6 meter tersebut.
Sejumlah warga disana pun mengaku resah,sebab keberadaan barak judi dan narkoba tersebut dikuatirkan dapat memberi dampak buruk terhadap keluarga mereka.
"Ya resahlah kami disini Bang,ini daerah wisata juga,malah jadi daerah Judi nantinya,keluarga kami dan masyarakat sini bisa terpengaruh dan kena dampaknya"Beber Ginting salah seorang masyarakat sekitar.
Menyoal hal itu,Kapolsek Pancur Batu Kompol Djanuarsa dan Kanit Reskrim Polsek Pancur Batu AKP Elia Karo-Karo yang dikonfirmasi awak Media ini sejak senin(22/9/25) sore,melalui pesan singkat Whatsaap hingga berita ini diterbitkan memilih bungkam dan enggan memberikan tanggapan.(Tim)####