Keterangan Foto; Faisal salah seorang Pegawai Kantor Pos Medan Timbang Deli Kota Medan Layani Ribuan Warga Penerima BLTS asal Kabupaten Deli Serdang.Rabu(31/12/25) Pagi.
Medan] Lebih dari 2 ribu orang asal Kabupaten Deli serdang Sumut terpaksa rela berdesak-desakan saat mengantri untuk mendapatkan BLTS dari Kementerian Sosial Republik Indonesia yang disalurkan melalui Kantor Pos Timbang Deli,Medan Amplas,Kota Medan.Rabu(31/12/25) pagi.
Tampak warga yang didominasi kaum Lansia itu terpaksa berjemur dibawah terik Matahari panas karena tak mau namanya sebagai Penerima terlewatkan.
Melihat banyaknya orang yang berdesakan dengan Mayoritas kaum Lansia,beberapa Pegawai Kantor Pos Timbang Deli Medan Amplas langsung melakukan "Jemput Bola" dengan menggendong kaum Lansia juga memberi Prioritas kepada Kaum Lansia untuk segera menerima BLTS.
Jumlah pegawai yang terbatas membuat Pj Kepala Cabang Kantor Pos Timbang Deli Medan Amplas bahkan turun langsung menyalurkan bantuan Negara yang disalurkan sejak kemarin Selasa(30/12/25) hingga hari ini Rabu(31/12/25).
Sejumlah masyarakat pun menilai pelayanan yang di berikan oleh Kantor Pos Timbang Deli Cabang Pembantu di Jalan Sisingamangaraja Medan Amplas itu sangat sigap dan tanggap terhadap jumlah antrian penerima BLTS yang memadat.
"Memang harus gitu lah Bang,ngak salah milih lah Para pimpinan Kantor Pos Kota Medan ni menempatkan mereka disini,orang-orangnya Sigap,melayani meski jumlah mereka sangat sedikit," Puji Sugi salah seorang warga Desa Marindal 1,Kecamatan Patumbak yang juga perwakilan penerima BLTS.
Untuk diketahui,Pemerintah RI melakukan peyaluran BPTS berdasarkan Keputusan Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Sosial Republik Indonesia
Penyaluran Dana BLTS Kesra Tahun 2025 sebesar Rp.900.000 ke setiap Kabupaten dan Kota dseluruh Indonesia.
Penyaluran BLTS tersebut sempat disoal oleh masyarakat karena waktu yang mendesak sebab hanya di lakukan selama 2 hari pada setiap Kabupaten dan Kota sejak selasa tanggal 30 Desember 2025 hingga hari ini,Rabu tanggal 31 Desember 2025.(Tim)####
