Keterangan Foto; Barak Perjudian Sabung Ayam Di Tanah Merah Binjai Selatan.
Binjai] Polres Binjai tampaknya masih mengacuhkan Perintah Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto yang diteruskan kepada Kapolri Listyo Sigit Prabowo dalam pemberantasan Perjudian ditanah air.
Seperti, perjudian sabung ayam atau lebih dikenal laga ayam yang luput dari pengawasan pihak penegak hukum baik Polsek maupun Polres Binjai dan Polda Sumatera Utara.
Saat awak media melakukan investigasi pada minggu(27/7/25) di sebuah lokasi perjudian Sabung Ayam dan Samkwan masih tetap eksis beroperasi seperti di Gunung Sinabung Tanah Merah (Balarang), Kecamatan Binjai Selatan.
Dari informasi yang diperoleh dari narasumber, terkait aktivitas perjudian sabung ayam tersebut diduga dikendalikan oleh bandar judi berinisial AN,sedangkan untuk perjudian Samkwan dikendalikan oleh bandar judi berinisial AJU
Untuk diketahui, perjudian tersebut sudah berjalan lama dan sangat terorganisir dan para bandar judi terkenal licin dan seakan kebal hukum.
“Bukan rahasia umum lagi di Balarang lokasinya perjudian, seluruh masyarakat Binjai sudah tau bang,” ujar narasumber yang ingin namanya disembunyikan demi keamanan.
“Kalau pihak Kepolisian gak tau, gak mungkin lah. Dan masyarakat menduga langgengnya perjudian milik An dan Aju dikarenakan ada setoran nya” ucapnya.
Lanjut warga, “pernah juga petugas (Kepolisian_Red) turun lokasi dan seperti nya settingan untuk laporan ke pimpinan nya saja. Namun, setelah itu lokasi perjudian beroperasi kembali.” Sambung nya.
Diungkapkan narasumber, bahwa lokasi perjudian Sabung Ayam dan Samkwan selalu di penuhi para pemain yang berasal dari Kota Binjai maupun dari luar daerah Binjai.
Dan diduga omset judi dadu (Samkwan_Red) dan judi Sabung Ayam mencapai ratusan juta dan Bandar judi Sabung Ayam jika menggelar selalu menggunakan jalur undangan yang disebut liga ayam atau festival dengan judul “BIG GAME BINJAI CUP 1”. Menurut info yang beredar dikalangan penjudi, sabung Ayam tersebut akan digelar pada Minggu 23 Maret 2025.
Di rencana festival tersebut akan memberikan hadiah sangat menarik seperti 1 Honda Verza 2025 30 T untuk juara 1 Farm terbaik. Berikutnya, juara 1 Master capai 60 T mendapatkan hadiah honda Scoopy 2025 dan juara 1 master hadiah 1 sepeda motor listrik merk honda.
Selain itu, pengelola juga membandrol harga tiket masuk untuk VVIP Rp. 150.000, VIP Rp. 100.000, Class 1 dan 2 Rp. 50.000. Tarif tiket ini diberlakukan pada saat jalur undangan (festival), menurut informasi yang diterima dari masyarakat.
Disoal adanya info adanya diduga judi Sabung Ayam dan judi Dadu di wilayah hukum Polres Binjai. Kapolres Binjai AKBP Bambang Cristanto Utomo, SH, SIK, MSi, saat di konfirmasi awak media ini pada selasa(29/7/25) belum memberikan balasan.
Perlu diketahui bahwa telah terjadi belum lama aktivitas perjudian sabung ayam di Provinsi Lampung telah terjadi tembak menembak dan menelan korban jiwa aparat Kepolisian. Mudah-mudahan yang telah terjadi diLampung, tdak terjadi di Kota Binjai.(Tim)